Mau Beli Smartphone Bekas? 5 Tips Cek Kondisi HP Bekas

Tips Cek Kondisi HP Bekas – Smartphone atau masyarakat biasa menyebutnya Handphone (HP) sekarang ini sudah menjadi “barang wajib” yang dibawa kemana saja, mulai dari bangun tidur hingga selesai melakukan aktivitas seharian. Smartphone atau HP diminati banyak orang karena fungsinya yang mempermudah aktivitas masyarakat.

Bisnis jual-beli HP bekas sendiri sudah menjadi hal yang lumrah. Apalagi mengingat banyaknya tipe merek yang beredar. Pada dasarnya, orang-orang membeli HP bekas karena mereka mengharapkan harga yang relatif lebih murah jika dibandingkan HP baru dengan jenis dan tipe merek yang sama. Selain itu, masyarakat bisa mendapatkan HP bekas dengan spesifikasi lebih tinggi dibandingkan HP baru dengan rentang harga yang sama.

Namun, permasalahannya, banyak smartphone bekas dijual dengan beberapa kekurangan, seperti lecet, kamera tidak berfungsi, dan sebagainya. Selain itu, beberapa penjual “nakal” dengan menutupi kekurangan atau tidak menyebutkan kecacatan di HP bekas yang mereka jual.

Apakah sobat termasuk orang-orang yang ingin membeli smartphone bekas? Tidak perlu khawatir, sekarang sobat bisa mencari smartphone bekas yang diinginkan tanpa takut ditipu oleh penjual. Langsung saja simak 5 tips dari Bangbeli untuk cek kondisi HP bekas:

1.      Cek Seluruh Kelengkapan HP

Langkah pertama yang perlu kalian cek adalah kelengkapan HP bekas. Pada dasarnya, kelengkapan tiap HP dapat memiliki kelengkapan yang berbeda. Beberapa smartphone memiliki kelengkapan charger, silicon case, dusbok, dan sebagainya. Tipe smartphone lain bisa saja memiliki kelengkapan yang berbeda.

Tidak perlu khawatir, kalian bisa cek kelengkapan dengan melihat review HP yang ingin sobat beli di YouTube, atau kalian bisa juga melihat kelengkapan HP di e-commerce, kelengkapan HP biasanya tertulis di deskripsi produk.

Kalian bisa beli pulsa lengkap dan banyak cashback di sini.

2.    Cek Fungsi HP Bekas

Langkah berikutnya adalah kalian perlu mengecek fungsi HP yang sobat ingin beli. Beberapa merek memilik “kode khusus” untuk mengcek fungsi HP, kalian bisa mencari “kode khusus” tersebut melalui Google dengan memasukkan merek HP kalian.

Atau bagi kalian yang tidak ingin repot, kalian bisa cek beberapa fungsi utama dari HP, seperti kamera depan dan belakang, speaker atas dan speaker bawah, tombol volume up dan volume down, tombol power, Fingerprint (jika ada) atau Face id, Mic, Flash HP, dan teraakhir kalian bisa cek layar HP yang ingin sobat beli.

3.    Cek Spesifikasi HP

Bagi kalian yang tidak membutuhkan HP untuk kebutuhan khusus, sebenarnya tidak terlalu memusingkan mengenai spesifikasi HP yang ingin dibeli. Bagi kalian yang membutuhkan HP untuk keseharian hanya perlu tanyakan mengenai daya tahan baterai, sinyal, dan juga kapasitas memori. Untuk kapasitas memori, pastikan kalian membeli smartphone dengan kapasitas yang mencukupi untuk kebutuhan aplikasi kalian.

Bagi kalian yang menggunakan HP untuk kebutuhan khusus, seperti editing maupun gaming kalian perlu mencari tahu spesifikasi HP yang ingin sobat beli. Cocokkan apakah spesifikasi HP yang ingin dibeli sudah masuk ke dalam minimum requirement untuk menjalankan sebuah aplikasi. Selain itu, kalian juga perlu cek spesifikasi HP tersebut untuk region mana, apakah global atau terkhususkan untuk region tertentu. Karena dalam beberapa kasus spesifikasi HP memiliki perbedaan antara 1 negara dengan negara lainnya.

Kalian bisa top up Mobile Legend, Free Fire, PUBG, dan lainnya di sini.

4.    Cek IMEI yang Terdaftar

Tips ke-4 yang perlu kalian perhatikan adalah Cek IMEI yang terdaftar. IMEI atau International Mobile Equipment Identity merupakan sebuah nomor unik yang dimiliki setiap smartphone. Ibarat sidik jari manusia, setiap IMEI di tiap HP berbeda, itulah mengapa IMEI di HP disebut unik dan menjadi identitas khusus. Mengapa mengecek IMEI merupakan hal yang penting? Karena mulai pertengahan tahun 2020 pemerintah mulai melakukan pemblokiran terhadap IMEI yang tidak terdaftar di Kemenperin. Apa dampaknya? Dampak yang bisa langsung kalian rasakan adalah kalian tidak dapat menggunakan kartu SIM, sehingga tidak dapat melakukan panggilan dan menggunakan data seluler.

Bagaimana cara cek IMEI terdaftar atau tidak?  Untuk melakukan pengecekan IMEI sangatlah mudah, kalian dapat menuliskan *#06# di dial panggilan kemudian akan muncul nomor IMEI, Setelah itu kalian bisa menyalin nomor IMEI tersebut dan mengeceknya melalui imei.kemenperin.go.id, setelah kalian masukkan nomor IMEI pada web tersebut klik tombol search di bawah dan akan muncul keterangan nomor IMEI kalian.

5.    Cek Garansi HP

Tips terakhir adalah mengecek garansi Smartphone bekas kalian, apakah masih ada garansi dari distribur atau tidak. Untuk mengetahui juga garansi Smartphone tersebut dari distributor resmi atau konter abal-abal.

Tips terakhir ini merupakan opsional, bagi kalian yang membeli Smartphone bekas yang diluncurkan lebih dari 1 tahun kemungkinan besar garansi sudah hangus atau hilang.

Kalian bisa beli paket data lengkap dan banyak cashback di sini.